Berapa sih kecepatan Acces Internet kita ???
Kalau mengacu dari advertensi provider yang kita berlangganan, tentyulah cukup cepat, ada yang 512 KB/S, ada yang 1 MB/S, ada yang 2 MB/S dsb.
Dengan kecepatan katakanlah 512 KB/S, mestinya bisa berharap bisa mebuka satu situs, yang rata2 besarnya kurang dari 500 KB, dalam waktu satu detik. atau medonload satu lagu yang besarnya sekitar 2 MB hanya dalam waktu 4 detik.
Namun kenyataan berbicara lain, waktu yang diperlukan buat membuka satu website, atau mendownload, jauh lebih lama dari waktu yang diperhitungkan. Apakan para provider2 pada ngibul ?, tidak seratu prosen ngibul sih.
Karena kecepatan aksess yang ditawarkan para provider adalah kecepatan maksimum yang bisa dicapai, dan hanya dari Komputer kita ke Server dari Provider. Sedang kecepatan aksess ke Jaringan Internet Global, akan sangat bergantung pada kapasitas BW si Provider ke Jaringan Internet Global dan banyaknya Usernya yang mengakses dalam waktu bersamaan
Kita lihat dari gambar sederhana ini, Bila Provider mempunyai kapasitas bandwidth ke Internet Global sebesar 1 GB/S, dan menawarkan kecepatan akses sampai 1 MB/S, maka kecepatan akses sebesar ini, bisa dicapai hanya bila dalam waktu bersamaan, user yang online kurang dari 1024 orang.
yaitu kapasitas jaringan ke Internet Global 1 GB/S =1.024.MB/S /
Kecepatan aksess yg ditawarkan 1.MB/S.
maksimal user 1.024 users
Bila dalam waktu yang bersamaan ada lebih dari 1024 user yang mengakses internet, tentu saja kecepatan akses yang diperoleh, akan menurun.
Idealnya, setiap Provider, mesti menyiapkan jaringan akses ke Internet Global yang cukup besar, yang bisa menampung semua usernya bisa mengakses ke Internet dalam waktu yang bersamaan. Tentunya satu hal yang sangat mustahil, karna biaya investasi dan maintenance akan sangat mahal.
cuma sayangnya sampai saat ini, belum ada pengaturan, minimal prosentase (Kapasitas BW Provider Ke Jaringan Internet) dibanding (jumlah user x Kecepatan akses yg ditawarkan). Sehingga setiap provider dibatasin dalam menjaring pelanggan, sampai batas yang ditentukan. Bila ingin memperoleh lebih banyak pelanggan, tentunya mesti menambah jaringa ke Internet Global.
Karena belum ada aturan, maka batasannya sampai para user merasa kesel dan hengkang, pindah ke lain provider.
Komentar
Posting Komentar